kau menikam dari belakang
aku tak menyadari entah berapa kali
punggung ini tertikam...
andai saja sejak kemarin kemarin
aku mau merabanya
memang luka namun masih belum seberapa
dan kini...
perih semakin terasa
ketika ujung belati telah sampai
menembus dada
...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar